Yohanes Walilo Ungkap Pembangunan Venue PON Selesai Akhir 2019
Yohanes Walilo Ungkap Pembangunan Venue PON Selesai Akhir 2019 |
- Yohanes Walilo Ungkap Pembangunan Venue PON Selesai Akhir 2019
- KONI Pusat Ungkap Progres Venue PON XX 2020 Capai 65 Persen
- Diskominfo Papua Minta Setiap Venue PON XX 2020 Dipasang CCTV
- Jaring Atlet PON Papua Lewat Demokrat Grasstrack Championship 2019 di IOF Kotaraja
- Tim Softball Putri Serahkan Piala Bergilir Hasil Kejurnas Dan Pra-PON ke KONI Papua
- Irham Waroihan Tutup CB dan AMT Bagi Atlet Papua pada PON XX 2020
Yohanes Walilo Ungkap Pembangunan Venue PON Selesai Akhir 2019 Posted: 20 Oct 2019 04:52 AM PDT ![]() APBD Induk 2020, hanya akan membiayai penyelenggaraan PON XX, melalui kepanjangan tangan pemerintah provinsi, yakni Pengurus Besar (PB) PON dan KONI Papua. "Untuk PON 2020 fisik sudah tidak ada. Diselesaikan di 2019 baik APBD induk maupun APBD Perubahan. Sehingga dipastikan APBD 2020 akan lebih banyak kita anggarakan untuk penyelenggaraan PON saja. Nanti dananya dikelola PB PON dan KONI. Dimana KONI terkait TC atlet maupun bonus, lalu PB PON untuk pengadaan keperluan peralatan serta lainnya," terang Kepala Bappeda Papua Yohanes Walilo di Jayapura, Jumat. Yohanes pada kesempatan itu meminta instansi terkait untuk menganggarkan biaya pemeliharaan, yang belum nampak pada usulan dana penyelenggaraan PON. Sebab dikhawatirkan, sejumlah venue berpotensi mengalami kerusakan akibat cuaca, iklim maupun hal terkait lainnya. "Kan ada bangunan yang kita selesaikan lalu dibiarkan selama enam bulan kemudian rusak atau catnya luntur sehingga tidak bisa digunakan. Makanya perlu ada biaya pemeliharaan". "Kemudian contoh lain di stadion Papua Bangkit kan ada kolam renang yang butuh biaya pemeliharaan karena air yang harus terus bersih termasuk kolam yang mesti dikuras dan lainnya. Termasuk rumput stadion yang dalam beberapa bulan kedepan jika tak dipelihara bisa rusak," ujar ia. (DiskominfoPapua) |
KONI Pusat Ungkap Progres Venue PON XX 2020 Capai 65 Persen Posted: 20 Oct 2019 01:54 AM PDT ![]() "Perkembangan venue dari dana APBN seperti Istora PON, Aquatik, lapangan Cricket dan Hockey dari apa yang saya lihat rata-rata progresnya mencapai 45 persen. Jadi diharapkan pada bulan Desember 2019 bisa mencapai 70 persen dan paling lambat bulan Juli 2020 harus bisa selesai," Jumat (11/10/2019) di Jayapura. Dikatakannya, untuk pembangunan dan renovasi beberapa venue yang menggunakan dana APBD Provinsi dan Kabupaten seperti renovasi GOR Cenderawasih, renovasi dan pembangunan lapangan tenis, renovasi GOR Waringin, dan GOR Towere ditargetkan akan selesai pada Desember 2019. "Kalau GOR Cenderawasih optimis selesai Desember 2019, untuk pembangunan dan renovasi Tujuh lapangan tenis, dilihat dari volume pengerjaannya kemungkinan akan rampung pada Januari 2020. Itupun kalau molor, tetapi target awalnya tetap rampung pada Desember 2019," ujarnya. Suwarno katakan, dua venue yang masih dalam proses pending issu yaitu renovasi GOR Waringin dan pembuatan jalan dari Sentani menuju Doyo Baru dimana prosesnya belum dikerjakan hingga saat ini. "Untuk proses renovasi GOR Waring tidak berat. Saya melihat ada perbaikan atap dan lantai serta penambahan pendingin ruangan apabila GOR tersebut digunakan untuk pertandingan bulu tangkis. Ini harus ada kesepakatan yang harus dibangun antara Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Kota Jayapura agar ada kepastian soal proses renovasi GOR menggunakan dana APBD kabupaten atau provinsi." "Kalau untuk pembangunan jalan, saya mendengar memang sudah dialokasi dana dari APBD kabupaten namun harus segera ditangani, karena prosesnya akan panjang. Nah, dua pending issu ini walaupun penanganannya tidak lama dan volume pekerjaannya sedikit tetapi akan tetap menjadi sebuah ganjalan," katanya. Sedangkan untuk pembangunan lapangan voli di Koya menurut Suwarno sudah dalam proses pengerjaan. "Lapangan voli dalam proses. Kalau pembangunan GOR di Koya yang menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) bantuan dari Kemenpora itu juga proses pembangunannya sudah dimulai," ujarnya. Dikatakan, proses pembangunan sejumlah venue dari dana APBN sedikit terkendala karena hampir sebangain besar pekernya memilih pulang akibat kerusuhan yang terjadi di beberapa kota di Papua. "Tapi saat ini mereka sudah kembali untuk bekerja. Kita berharap semua proses pembangunan bisa selesai tepat waktu," katanya. Terpisah Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda (Kadisorda) Papua Alex Kapisa mengatakan hampir seluruh venue yang dibangun menggunakan dana APBN dan APBD hampir rampung dan dipastikan bisa rampung tepat waktu. "Pastinya tepat waktu, karena itu yang kita harapkan bersama," ujarnya singkat. (DiskominfoPapua) |
Diskominfo Papua Minta Setiap Venue PON XX 2020 Dipasang CCTV Posted: 20 Oct 2019 01:24 AM PDT ![]() "Pemasangan CCTV di setiap venue ini bertujuan mencegah beberapa kemungkinan seperti yang kita pelajari dari beberapa PON, bahwa ada laporan venue sudah siap tapi pada saat pertandingan, nyatanya masih butuh pembenahan dan sebagainya". "Hal ini memang sangat mengganggu. Sehingga keberadaan CCTV berfungsi memantau progres pembangunan venue langsung oleh pimpinan. Artinya, hasil laporan pembangunan venue oleh pihak ketiga dapat langsung dipantau live dari CCTV untuk memastikan kebenarannya," terang Kepala Diskominfo Papua Kansiana Salle, disela-sela rapat koordinasi infrastruktur penunjang PON XX 2020, di Aula Dinas Kominfo Papua, Jayapura, Kamis (17/10/2019). Pada kesempatan itu, Kansiana berharap seluruh instansi pelaksana pembangunan venue agar dapat menyampaikan data valid, terkait lokasi pembangunan venue di empat wilayah tempat penyelenggaraan PON. "Sebab pengadaan CCTV telah diusulkan masuk dalam APBD Perubahan 2019. Sehingga, pantauan terhadap progres PON bisa lebih maksimal," ucapnya. Kansiana menambahkan, pihaknya terus mensosialisasikan pentingnya keberadaan SIM PON untuk menunjang iven empat tahunan itu di Papua. Sebab meski keberadannya hanya sebagai pendukung, namun SIM PON akan berfungsi sebagai penentu hasil dari proses PON itu sendiri. Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Papua Yohanes Walilo yang membuka rapat koordinasi tersebut, menyambut positif pemasangan CCTV untuk memantau progres pembangunan venue. Pihaknya pun akan melaporkan hasil rapat dan progres pembangunan venue kepada gubernur yang, baru saja dipersentasekan dalam pertemuan tersebut. (DiskominfoPapua) |
Jaring Atlet PON Papua Lewat Demokrat Grasstrack Championship 2019 di IOF Kotaraja Posted: 20 Oct 2019 01:10 AM PDT ![]() Diikuti 148 peserta yang mendaftar dengan jumlah stater sebanyak 267 tersebut, Demokrat Grasstrack Championship 2019, resmi dibuka Wakil Ketua I DPD Partai Demokrat Papua, Ricky Ham Pawagak, Jumat (18/10/2019) petang. Dalam sambutannya, Ricky Ham Pagawak berjanji kejuaran tersebut tak akan berhenti di tahun ini. Namun bakal digelar setiap tahun di tempat yang lebih baik dan layak. "Untuk itu, pesan saya kepada saudara yang akan bertanding, berkompetisilah dengan sportif. Jangan sampai kita (lepas kontrol sehingga) alami hal yang tidak diinginkan," imbau dia. Masih dalam sambutannya, ia berharap melalui momentum ini, dapat membuka kasih persaudaraan antara orang asli Papua (OAP) dan pendatang diatas tanah Papua. "Saya harap dalam pertandingan ini tidak ada perbedaan antara OAP dan pendatang. Karena kita sama-sama ada di Papua," harap dia. Ketua Panitia Demokrat Grasstrack Championship 2019, Eko Sudaryo katakan kegiatan yang masih dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2019 yang ke 91 tersebut, bertujuan menyalurkan hobi dan bakat anak muda maupun kaum milenial yang memiliki potensi dan prestasi pada cabang olahraga bermotor. "Sebab saat ini pula banyak sekali anak muda yang terlibat kecelakaan saat berlalu lintas dengan kendaraan roda dua. Yang mana ini kami lihat sangat merugikan generasi penerus bangsa". "Untuk itu, kami dari panitia memandang perlu melakukan kegiatan olahraga yang sifatnya untuk menyalurkan keinginan dan bakat anak muda Papua melalui kejuaraan grasstrack ini," pungkasnya. Diketahui, Demokrat Grasstrack Championship 2019 juga diikuti pembalap dari Kota dan Kabupaten Jayapura, Keerom dan Merauke. Adapun peserta dari luar Provinsi Papua, yakni Manokwari, Sulawesi Utara dan Palu. Kejuaran yang juga diikuti perwakilan TNI/Polri tersebu, memperlombakan sebanyak 18 kelas dan berlangsung sejak 18 s/d 20 Oktober mendatang. (DiskominfoPapua) |
Tim Softball Putri Serahkan Piala Bergilir Hasil Kejurnas Dan Pra-PON ke KONI Papua Posted: 19 Oct 2019 10:08 PM PDT ![]() Kedua piala diserahkan langsung oleh ketua umum PERBASASI Provinsi Papua Yan Ormuseray, SH, M.Si langsung kepada sekretaris umum KONI Papua, Kenius Kogoya, SP,M.Si di halaman kantor KONI Papua. Penyerahan disaksikan seluruh atlet, pelatih, pengurus PERBASASI, pengurus KONI Papua dan pengurus PUSLATRPOV KONI Papua. Atas prestasi atlet Softball Papua dalam dua kejuaraan tersebut, sekretaris umum KONI Papua, Kenius Kogoya atas nama KONI Provinsi Papua menyerahkan dana pembinaan Rp 100.000.000,- ''Kami dari PERBASASI Papua menyampaikan terimah kasih kepada KONI Papua yang selama ini memberikan support, baik berupa dana kepada Tim Softball. Semoga kedepan Softball Papua bisa lebih sukses meraih emas di PON XX Papua tahun 2020,'' kata Yan Ormuseray yang juga Kadis Kehutanan provinsi Papua, juga sebagai ketua bidang pertandingan PB PON Papua ini. Ditempat yang sama sekum KONI Papua, Kenius Kogoya mengapresiasi keberhasilan atlet SOFTBALL Papua, sukses membawa dua piala ke Papua. '' Prestasi kalian luar biasa. Kalian sukses mengawinkan dua piala. Atas keberhasilan kalian, kami dari KONI sangat mengapresiasinya. Saya minta keberhasilan ini terus dipertahakan dan ditingkatkan lagi,'' pesan Kenius. Hal ini penting ujar Kenius Kogoya, sebab daerah lain pasti sudah mengetahui kekurangan atau kelemahan atlet SOFTBALL Papua. Untuk itu, Kenius meminta kepada Atlet dan Pelatih agar tidak cepat berpuas diri. ''Tantangan kedepan makin berat. Apalagi kita sebagai tuan rumah PON XX Papua tahun 2020. Kita harus meraih medali Emas.Tetap jaga kekompakan dan latihan harus lebih bersemangat,'' ujarnya. Lanjut Kenius, dirinya berharap atlet-atlet SOFTBALL Papua yang akan diturunkan di PON XX Papua 2020 asli anak-anak Papua. ''Saya berharap disetiap cabor anak-anak Papua mewakili Indonesia pada iven-iven Internasional,'' imbuhnya. (DiskominfoPapua) |
Irham Waroihan Tutup CB dan AMT Bagi Atlet Papua pada PON XX 2020 Posted: 19 Oct 2019 07:10 AM PDT ![]() Kegiatan CB dan AMT ditutup secara resmi oleh Ketua Puslatprov KONI Papua, Brigjen TNI Irham Waroihan. Penutupan diserta penyerahan sertifikat kepada para atlit-atlit. Turut hadir wakil ketua Pusatlaprov Kol Inf TNI Donova Pri Pamungkas serta pengurus Pusatlaprov lainya, sekum KONI Papua, Kenius Kogoya, SP.M.Si. Ketua Puslatprov KONI Papua, Brigjen TNI Irham Waroihan optimis setelah para atlet dan pelatih mengikuti CB dan AMT gelombang ke V tentunya telah memperoleh sikap disiplin, semangat dan motivasi dalam berlatih dan melatih. Mental bertanding yang kuat bagi para atlet untuk melakukan yang terbaik saat latihan maupun saat pertandingan. Yang lebih penting lagi kata Irham, peningkatan kerjasama antara sesame atlet maupun atlet dengan pelatih dalam hubungan Tim (team work), serta keyakinan bagi setiap atlet dan pelatih bahwa Papua menjadi juara. ''Meskipun hanya lima hari mengikuti CB dan AMT di Rindam, Saya yakin lewat kegiatan ini para peserta telah banyak menerima pengetahuan tentang langkah-langkah pemecahan masalah actual yang berkaitan dengan mental psikologi atlet serta kemampuan dalam memahami dinamika dalam menghadapi suatu permasalahan dalam pertandingan,'' terangnya dalam sambutanya pada acara penutupan kegiatan CB dan AMT gelombang ke V di Rindam. Pelatihan ini lanjut dia, merupakan upaya pimpinan KONI Provinsi Papua dalam rangka meningkatkan kualitas dan profesionalme atlet serta pelatihan agar target yang sudah ditentukan dapat dirubah. Hal ini juga katanya merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam upaya mewujudkan Papua menjadi peringkat 5 besar di PON 2020. Peningkatan kerjasama antara sesama atlet maupun atlet dengan pelatih dalam hubungan Tim (team work), serta keyakinan bagi setiap atlet dan pelatih bahwa Papua bisa menjadi juara. (DiskominfoPapua) |
You are subscribed to email updates from #Lelemuku. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google, 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |